Showing posts with label Doom Stories. Show all posts

DOOM VOL.37





"DOOM" Vol.37 : Kunci


Pen On Paper, Digital Colouring & Digital Collage
March, 2020


Seri Doom Vol.37 - Kunci. Sebuah Kunci. Beberapa pintu dunia terkunci. Berlomba mencari pembenaran. Makhluk dunia lain kembali menurunkan kaki-kaki mereka. Umat-umat yang lemah menjadi kunci. Jalan penghantar kemusnahan. Menciptakan ruang dan ekosistem baru. Menata lagi dari awal. Tempat baru untuk eksekusi semua kebenaran. Hingga tertinggal satu. Ya, Satu kunci lagi. Kunci.






DOOM VOL.36





"DOOM" Vol.36 : Black Metal Terrorist

Pen On Paper & Digital Colouring
November, 2019


Seri Doom Vol.36 : Black Metal Terrorist - Penggentar. Takut. Lalu bergabung. Media meliput. Lalu yang benar dan salah menjadi adil. Menurut mereka. Datang dari timur disebut perusuh. Namun di barat, menginjak-injak orang tuamu sendiri. Merakit formula, agar agama menjadi teritori. Black metal. Kudengar musik dijalan saat yang lain sedang beribadah. Yang lain berdoa, kawanku mengorbankan nyawa nya. Lalu yang lain menyalahkan orang tua ku. Ketika itu tetanggaku melahirkan anak bungsu nya. Benar. Penggentar. Black Metal Terrorist. 


DOOM VOL.35





" DOOM " Vol.35 : Entwicklung

Pen on Paper & Digital Coloring
February, 2019


Seri Doom Vol.35 : Entwicklung - Pembangunan. Seorang dewasa adalah penguasa. Dunia ini milik penguasa. Tuhan di nomer terakhir. Aku butuh tempat ku memuaskan nafsu. Dibangunlah gedung tinggi, ruang pencipta libido. Lalu regulasi mencekik umat. Mereka yang berkuasa, kembali membuka lahan, agar menjadi spesies dominan. Hukum alam kemudian lahir, menikmati libido yang manusia ciptakan. Kembali lah, Tuhan maha pengampun. Entwicklung!



DOOM VOL.34





" DOOM " Vol.34 : Pengaruh Buruk

Pen On Paper & Digital Colouring
July, 2018


Seri Doom Vol.34 - Pengaruh Buruk. Kau begitu muda. Aku tua dan begitu renta. Indahmu membuatku tak tau diri. Aku hidup di dunia penuh dosa. Hoby ku adalah dosa. Dosa begitu indah nona. Ku ingin kita melebur dalam dosa, dan kau lah yang bertanggung jawab. Gemerlap dunia seakan mengingatkan manusia, bahwa hanya Dia lah yang menguasainya. Munafiklah manusia dan terluka lah semua.


DOOM VOL.33





" DOOM " Vol.33 : Lorn, Vile Creation

Acrylic, Crayon & Pen On Paper, Digital Coloring
March, 2018


Seri Doom Vol.33 - Lorn, Vile Creation. Dia sendirian. Begitu gelap dan semu. Aku diciptakan sesempurna mungkin. Namun dia adalah ciptaan yang buruk. Dia sendirian. Aku adalah temannya, namun dia bukan temanku. Aku sendirian, begitu juga dengannya. Iblis dan pelacurnya muncul dari balik kegelapan itu. Suram dan begitu menyenangkan. Lorn, Vile Creation.



DOOM VOL.32





" DOOM " Vol.32 : Going To The West

Pen On Paper & Digital Colouring
March, 2018


Seri Doom Vol.32 - Going To The West. Aku ingin pergi. Kalian membosankan. Atau kalian yang bosan dengan ku. Aku jenuh. Suasana monoton dan kerap membunuh sepi. Aku adalah si buruk rupa yang semua kekuranganku adalah semua kebencianmu. Mereka bahagia dengan pilihan mereka, bisakah aku merasakannya juga?. Di barat, tujuan akhir perjalanan ini adalah menuju barat. Aku ingin segera kebarat, awan dan asa mengantarku kesana. Selamat tinggal, Going To The West.







DOOM VOL.31





" DOOM " Vol.30 : Hatred Prison

Acrylic, Crayon & Pen On Papr, Digital Colouring
March, 2018


Seri Doom Vol.31 - Hatred Prison. Benci, mengurung dan membatasi ruang lingkupmu. Pikiranmu begitu sempit, betapa bencinya aku. Aku putus asa, kita dan kami tak kunjung menemukan jalan. Aku benci, benar-benar benci suasana ini. Begitu sempitnya pikiranmu. Akal sehat tak lagi bisa dimaklumi. Aku benci. Langkah demi langkahku mengeluarkan darah dari dalam tanah. Darah segar berwarna pelangi. Kakiku terbalik, terbakar, lalu dihanyutkan dilaut. Pilih apa yang kamu mau, aku tak akan menahan dan kulakukan apa yang aku mau. Hatred Prison. 






DOOM VOL.30





" DOOM " Vol.30 : Lalat Magnolia

Pen On Paper & Digital Colouring
February, 2018


Seri Doom Vol.30 - Lalat Magnolia. Bangkai adalah harta. Ilmu turun dari langit ke bumi. Kita terbang menghinggapi apa yang membuat perut kita kenyang. Sayap kita begitu ringan. Aku melihat sekumpulan mayat. Tertumpuk di pinggir danau. Begitu agungnya ilmu pegetahuan itu. Aku masih ingin belajar, dan dari mayat ini, kuharap suatu saat nanti ku kan jadi seekor kupu-kupu, larva aneh makanan seekor pemangsa. 





DOOM VOL.29





" DOOM " Vol.29 : Avtagande Morka Sidan Pt.2

Pen, Acrylic & Analog Collage On Paper, Digital Colouring
February, 2018


Seri Doom Vol.29 - Avtagande Morka Sidan. Memudarnya sisi kelam. Kau lahir membawa kesucian, dan dibesarkan oleh iblis. Berteman dengan seribu dosa. Putih mu perlahan menjadi abu-abu. Tak butuh waktu lama, kau telah hitam sekelam-kelamnya. Kini kau telah dewasa. Kembali kau temukan jalanmu. Ikuti saja. Tuhan tak butuh waktu lama untuk merubahmu. Perlahan kelam mu kan turun ke bumi. Kembali seperti apa yang kita mau, apa yang kita impikan, kembali suci, dan tidur bersama untuk waktu yang lama. Avtagande Morka Sidan. 





DOOM VOL.28





" DOOM " Vol.28 : Renhet Och Rening Pt.2

Pen On Paper, Digital Colouring, Acrylic & Manual Collage On Paper
January, 2018


Seri Doom Vol.28 - Renhet Och Rening. Kemurnian dan pemurnian. Pembersihan diri dan jiwamu dari segala macam mantra. Jiwamu yang dulu berwarna kelam, perlahan memudar, perlahan menyatu, dan berubah menjadi warna - warna yang cemerlang. Kau lahir dengan kemurnian, dan berakhir dengan pemurnian. Kau, aku, dan mereka adalah hina. Kita tak akan pernah suci untuk saat ini. Renhet Och Rening.




DOOM VOL.27





" DOOM " Vol.27 : Den Mystiska Karaktaren Av Universum Pt.2

Pen On Paper, Digital Colouring, Acrylic & Manual Collage On Paper
January, 2018


Seri Doom Vol.27 - Den Mystiska Karaktaren Av Universum. Sifat misterius alam semesta. Kelahiran, Kehidupan, Kematian. Kau lahir, tanah yang kau bawa. Kehidupan di langit. Junjung tinggi. Nikmatnya jiwa, iblis bersiap memotong. Kau mati, dijatuhkan jasadmu dari sana. Lubang-lubang dibumi. Ditutup dirimu dengan tanah. Lalu kita pergi, menuju tempat dimana kau dan aku akan terlahir kembali.